Wahai Ikhwah Sekalian

Posted by Pencari Cahaya Dalam Misi Mencari Cahaya Ilahi

Ya ayuhal ikhwah, Antum perhatikan bagaimana Allah telah menciptakan batu dan air yang mengalir di sungai ini. Antara batu dan air tidak ada pertikaian di antara mereka. Batu tidak pernah mengatakan, ‘Hai air kenapa bunyimu terlalu keras’ Atau air mempersoalkan, ‘Batu, kenapa kau ada disini.’ Tidak ada persengketaan diantara mereka; Mana hak saya… Mana kewajiban kamu… Tapi kenapa kita tidak mau mengambil ‘ibrah dari batu dan air? Kenapa kita mulai bercerai-berai, memikirkan ini hakku… ini hak saya… Ini kewajibanku… Itu kewajibanmu… Malu kita semua pada batu dan air! Ini saatnya antum semua bersatu, bekerjasama dalam ukhuwah Islamiyah… Allahu Akbar!

Featuring Post Example

Posted by TheBlogTemplates On Month - Day - Year

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in quam. Etiam augue pede, molestie eget, rhoncus at, convallis ut, eros. Aliquam pharetra. Nulla in tellus eget odio sagittis blandit. Maecenas at nisl. Nullam lorem mi, eleifend a, fringilla vel, semper at, ligula. Mauris eu wisi. Ut ante dui, aliquet nec, congue non, accumsan sit amet, lectus. Mauris et maur...

Featuring Post Example

Posted by TheBlogTemplates On Month - Day - Year

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in quam. Etiam augue pede, molestie eget, rhoncus at, convallis ut, eros. Aliquam pharetra. Nulla in tellus eget odio sagittis blandit. Maecenas at nisl. Nullam lorem mi, eleifend a, fringilla vel, semper at, ligula. Mauris eu wisi. Ut ante dui, aliquet nec, congue non, accumsan sit amet, lectus. Mauris et maur...

Featuring Post Example

Posted by TheBlogTemplates On Month - Day - Year

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in quam. Etiam augue pede, molestie eget, rhoncus at, convallis ut, eros. Aliquam pharetra. Nulla in tellus eget odio sagittis blandit. Maecenas at nisl. Nullam lorem mi, eleifend a, fringilla vel, semper at, ligula. Mauris eu wisi. Ut ante dui, aliquet nec, congue non, accumsan sit amet, lectus. Mauris et maur...

Featuring Post Example

Posted by TheBlogTemplates On Month - Day - Year

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in quam. Etiam augue pede, molestie eget, rhoncus at, convallis ut, eros. Aliquam pharetra. Nulla in tellus eget odio sagittis blandit. Maecenas at nisl. Nullam lorem mi, eleifend a, fringilla vel, semper at, ligula. Mauris eu wisi. Ut ante dui, aliquet nec, congue non, accumsan sit amet, lectus. Mauris et maur...

Ku jejaki alam dalam mencari redhaMu, ku tempuhi dugaan dalam menikmati suruhanMu, ku menangis kerana mengingatkan diriMu.....Temukankanlah si Pencari Cahaya dengan NurMu ya Allah, Yang Maha Pemurah Lagi Maha Penyanyang

Kepimpinan dalam Islam

Dicatat oleh Pencari Cahaya (PC) On Sabtu, Disember 19, 2009

“Sebaik-baiknya kamu adalah mereka yang kamu cintai dan mereka pun mencintai kamu; kamu menghormati mereka dan mereka menghormati
kamu. Sejelek-jeleknya pemimpin kamu adalah mereka yang kamu benci dan mereka pun benci kepadamu; kamu melaknat mereka dan mereka juga melaknat kamu” (Al-Hadits).

Dalam Islam prinsip kepemimpinan dirumuskan dalam prinsip khalifah. Dalam prinsip khalifah, manusia diturunkan ke bumi untuk memimpin sekaligus pemelihara alam semesta. Walau menjadi pemimpin namun tidak diperkenankan untuk berbuat seenaknya terhadap alam dan seiisinya.
Dari prinsip tersebut, Islam memberi saran agar memilih pemimpin yang membimbing kehidupannya. Imam Mawardi memberikan sejumlah kriteria pemimpin yang baik, yakni memiliki ilmu, sehat panca indra, serta dapat menangkap masalah masyarakat dengan benar dan cepat.
Dalam Islam mekanisme pemilihan pemimpin dilalui melalui jalan musyawarah. Pemimpin yang terpilih dalam musyawarah patut ditaati selama tidak melanggar hukum dan ajaran agama. Pemimpin yang terpilih bukan hanya bertanggung jawab kepada masyarakat yang memilihnya, tetapi juga akhirat. Rasulullah mensejajarkan pemimpin dengan para rasul yang mewakili Tuhan di bumi. Pemimpin yang melanggar aturan dan perintah Allah, maka status kepemimpinannya hanya sebatas simbol saja, dan tak patut untuk dipatuhi. Pemimpin yang melanggar amanah hanya menimbulkan keresahan dan ketidakpastian.

0 Response to "Kepimpinan dalam Islam"

Catat Ulasan

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Catatan Popular


    Solat dulu yup

    About Me

    Foto Saya
    Pencari Cahaya (PC)
    lahir kat 135 kampung hiliran masjid,21000 Kuala Terengganu, Terengganu, tinggal di Nabawan, Sabah selama beberapa tahun dan menetap di Kelantan selepas itu.....
    Lihat profil lengkap saya

    get this widget here

    Meh kecek smeta (jom berdialog)

    Followers

    5 Perkara